top of page
  • Writer's picturestellarw

Punya Small Business? Begini 4 Cara untuk Membangun Work Culture yang Solid

Menurutmu, kapan waktu yang tepat untuk mulai menanamkan work culture? Apakah saat bisnismu sudah memiliki tim yang besar? Atau bahkan ketika pertama kali merekrut pegawai pertama?


Faktanya, work culture atau budaya kerja ternyata mempengaruhi performa karyawan hingga 77% dan mempengaruhi produktivitas serta efisiensi kerja hingga 76% lho!


Jadi, penting banget untuk membangun work culture dimulai dari pertama kali kamu merekrut pegawai.



Lalu, bagaimana caranya untuk membangun work culture untuk bisnis yang masih kecil? Simak caranya di bawah ini!


1. Walk the talk: Everyone is looking at you

Ibaratkan pegawai sebagai tamu yang akan tinggal lama di rumahmu. Saat menjadi tamu, mereka belum tahu kebiasaan apa saja yang ada di rumahmu.


Nah, inilah tugasmu untuk mencontohkan kepada mereka apa saja kebiasaan yang selama ini kamu lakukan.


Daripada kamu menjelaskan mengenai work culture secara panjang lebar, lebih baik contohkanlah kepada mereka bagaimana budaya kerja di perusahaanmu. Kamu bisa memulainya dengan melakukan aksi secara langsung.


2. Get everyone a purpose: Why they should build this company with you

Seorang pegawai pasti melamar pekerjaan dengan tujuan mencari penghasilan. Tapi, ternyata, banyak juga pegawai yang memiliki tujuan lain, seperti ingin mengembangkan diri dan mencari lebih banyak ilmu, mencoba hal baru dan keluar dari zona nyaman, hingga mencari karir yang stabil.


Kalau kamu sudah tahu tujuan pegawaimu, inilah saatnya kamu menghubungkan antara tujuan para pegawai dengan tujuan bisnismu.


3. ‘Over’ communicate

Komunikasi adalah hal yang tidak boleh dilewatkan dalam menerapkan work culture. Setelah kamu mencontohkan work culture di hadapan para pegawai, inilah saatnya kamu mengomunikasikan hal tersebut secara verbal.


Kamu bisa membuat yel-yel, menampilkan work culture secara tertulis lewat poster, dan yang terpenting mengingatkan mereka mengenai work culture lewat komunikasi yang berlangsung di keseharian kerja.


4. Be transparent

Cara selanjutnya untuk menerapkan work culture bagi bisnismu adalah dengan membuat satu sesi khusus untuk berbicara heart to heart dengan para pegawai secara transparan.


Melalui sesi khusus ini, kamu dan para pegawai bisa berdiskusi mengenai hal apapun dan mengetahui keadaan satu sama lain.


Itu dia cara untuk menerapkan work culture bagi kamu yang sudah membangun bisnis. Ingat bahwa makin besar timmu, makin sulit untuk menerapkan work culture. Oleh karena itum terapkanlah work culture ini sedini mungkin!


NOTES FOR STELLARS!


Ingin mencari teman sesama wanita karir atau entrepreneur wanita? Ayo gabung menjadi member Stellar Women GRATIS!


Kamu akan menemukan teman baru sesama wanita karir dan entrepreneur wanita untuk saling berkoneksi, berkolaborasi dalam bisnis, bertukar informasi, saling berkeluh kesah, dan menyemangati satu sama lain.


Daftar membership Stellar Women GRATIS dan dapat BANYAK BENEFIT!


Klik tombol di bawah untuk cek seluruh benefitnya!



BACA JUGA:


MUST WATCH VIDEO!

BOOTCAMP DAY 2 AKSI Perempuan with Tjufoo and Stellar Women | #AKSIPerempuan

 

Ingin lihat konten lain dari Stellar Women yang gak kalah menarik?

KLIK TOMBOL DI BAWAH INI YAA!



Tentang Stellar Women:


Stellar Women adalah komunitas perempuan yang mendukung para wanita agar menjadi perempuan berdaya untuk mencapai tujuan hidupnya. Stellar Women berkomitmen untuk mendukung perempuan dalam bidang bisnis dan skill professional. Kami menyediakan kelas online, webinar, mentorship, kelas bisnis, dan juga forum.

Kini, Stellar Women telah menjadi komunitas bisnis khusus wanita yang menjadi tempat bagi mereka untuk berdiskusi, berbagi informasi, dan berjejaring dengan 10.000+ perempuan lainnya di seluruh Indonesia. Gabung sekarang bersama kami!



30 views0 comments
bottom of page