Hai Stellars! Tahukah kamu bahwa kerja sama tim dapat membantu sebuah organisasi mencapai tujuan operasionalnya? Kerja sama tim seringkali tidak dipandang sebagai salah satu cara untuk menyukseskan sebuah bisnis. Padahal, tanpa tim yang dikelola dengan baik, sebuah perusahaan mungkin tidak akan berhasil memaksimalkan potensi yang dimilikinya.
Bagi pemilik bisnis pemula, seringkali ragu dan takut salah langkah dalam melakukan perekrutan pertamanya. Melakukan rekrutmen pertama bagi sebuah bisnis merupakan bagian dari pembelajaran yang akan memberikan pengalaman berharga bagi setiap pemilik bisnis.
Dalam rangka Women in Leadership, Stellar Women telah melakukan wawancara dengan Yela Grace, COO Aurum Lab. Yela akan membagikan tips bagaimana merekrut sebuah tim yang dapat mendukung tujuan bisnismu.
Halo Yela, boleh ceritakan kesibukannya akhir-akhir ini?
Nama saya Yela Grace, saya adalah COO dari Aurum Lab, Fokus saya saat ini adalah untuk mengembangkan Aurum Lab itu sendiri, karena saat ini Aurum Lab baru membuka official store di Kokas dan akan membuka 1 cabang lagi di Grand Indonesia dalam waktu dekat.
Bisa kamu jelaskan bisnis yang sedang kamu geluti?
Aurum Lab merupakan local brand jewelry di Indonesia. Tidak hanya menjual perhiasan emas saja, tapi Aurum Lab juga ingin memberikan nilai positif khususnya kepada para wanita. Aurum Lab berkomitmen untuk memperjuangkan pemberdayaan wanita dengan mendorong mereka agar tampil lebih percaya diri dan berani berekspresi melalui berbagai perhiasan!
Seperti apa tim pertama yang kamu miliki dalam menjalankan bisnismu?
Tim yang pertama bekerja menjadi team saya adalah desain grafis sekaligus videographer, photographer, content creator, digital marketing, dan web developer. Berjalannya waktu, masuklah beberapa team lain yang mengisi bagian lain.
Apa kualitas yang kamu cari saat merekrut anggota tim kamu?
1. Fresh graduate
2. Mencocokan divisi pekerjaan sesuai dengan warna karakternya
3. Nilai kuliah
4. Motivasi kerja
Bagaimana caramu memastikan karyawan memahami tujuan bisnis dan budaya perusahaan?
Saat interview sudah diberitahukan cara kerja di Aurum, kemudian di awal terdapat orientasi perusahaan oleh HRD. Kemudian, langsung dikasih ke team lead-nya masing-masing untuk diajarkan task dan yang lainnya. Selain itu, di Aurum juga budayanya kekeluargaan, sehingga pendekatan dilakukan secara kekeluargaan.
Bagaimana pendekatan yang kamu lakukan dalam membangun sebuah tim?
Pendekatan pertama dengan membangun relasi, sering ajak ngobrol, pembahasannya ga cuma perihal kerjaan, tapi juga kehidupan. Sehingga mereka bisa bebas berekspresi dan menyampaikan pendapat.
Apa saran yang bisa kamu berikan bagi pengusaha yang sedang melakukan perekrutan?
Setiap orang punya gayanya sendiri dalam menjalankan bisnisnya. Hire orang yang memang berkompetensi di bidangnya, dan yang mau diajar dan tanamkan kepada mereka budaya yang mau kamu bawa di bisnis kamu. Semua pasti ada sisi positif dan negatif. Selain itu, tetapkan waktu yang tepat untuk probation, sehingga jika sampai orang yang direkrut kurang cocok dengan posisi tersebut, mereka bisa dengan cepat digantikan dengan orang lain.
Nah, itulah saran dari Yela Grace, COO Aurum Lab dalam melakukan perekrutan pertama untuk bisnis. Gimana, Stellars? Kamu jadi makin siap kan menghadapi tantangan baru dalam merekrut tim kamu.
BACA JUGA:
MUST WATCH VIDEO!
CERITA CINTA DIBALIK SUKSES SEORANG ENTREPRENEUR| Stellar Women #MTFPodcast
Â
Comments