Jika kamu memiliki bisnis, baik barang atau jasa, kamu mungkin pernah mendengar keluhan ini. Sebagai pemilik bisnis, kamu mungkin merasa tersinggung. But before you get in a huff, luangkan waktu untuk mencari tahu kenapa sih mereka bisa merasa seperti ini. Mungkin saja ada makna tersembunyi saat mereka menganggap bisnismu terlalu mahal. Bagaimanapun, price is a reflection of value. Clients akan menilai dua hal dari bisnismu:
It’s a great price when the value is higher than the fee.
It’s too expensive when the fee outweighs the potential value.
Berikut ini adalah hal-hal yang bisa kamu pertimbangkan untuk merespon clients yang merasa bisnismu terlalu mahal
Compared to what?
Ini adalah pendekatan yang baik untuk kamu lakukan kalau ternyata klienmu adalah pembanding harga. Terkadang klien akan memberitahu kalau tarifmu kemahalan dibandingkan dengan jasa atau produk lain yang telah mereka hubungi. Well, kamu bisa jelaskan mengapa kamu tidak semurah brand yang dia maksud dengan menonjolkan keunggulan bisnismu. Kalau klien tetap tidak memilihmu, move on and find clients that are willing to invest in your value.
Just ignore it.
Kamu sedang tidak ingin men-defend harga bisnismu, maka jangan. Jika kamu berada dalam kondisi yang produktif, mungkin lebih baik mengambil cara ini daripada membuang waktu untuk mencoba membenarkan biaya bisnismu.
Ask them what their budget is.
Jika kamu bertanya kepada clients berapa anggaran mereka, mereka bisa memberimu angka yang konkret. Misal kamu memiliki bisnis dalam bidang jasa, kamu bisa menjelaskan kepada client apa yang bisa mereka dapatkan dengan anggaran yang tadi mereka sebutkan. Dengan cara ini, ekspektasi dengan clients bisa ditetapkan di awal. Menanyakan berapa anggaran clients adalah cara yang baik untuk mengetahui seberapa serius mereka melanjutkan transaksi. Clients yang tidak memiliki anggaran biasanya tidak siap untuk membeli layanan atau produkmu dan mungkin tidak layak untuk dikejar.
Do you really need my services?
Terkadang klien yang menganggapmu terlalu mahal hanya ingin mendapatkan kemudahan dari pekerjaan yang mereka tahu perlu diselesaikan. Menyebutkan biaya adalah cara termudah untuk mundur dari sesuatu yang nggak mereka inginkan lagi.
Clients who insist on cheap, will always be cheap.
Akan selalu ada clients yang kurang memahami value dari bisnis yang kamu bangun. Jangan sia-siakan waktu terlalu banyak untuk merespon mereka, karena kebanyakan mereka menjadi terlalu pushy and they want everything for nothing.
There will always be business owners that do not understand the value in design, and therefore will not understand your pricing. Don’t waste time on these clients – they often turn into a huge headache later on because they want everything for nothing. Jika clients sangat memaksa tentang harga sejak awal, anggap ini sebagai red flag. Terlebih bagi kamu yang bergerak dibidang jasa, mereka mungkin akan mengeluh tentang invoice di kemudian hari dan sulit membayar saat biaya jatuh tempo.