Journaling atau menulis jurnal adalah hal paling sederhana yang bisa kamu lakukan untuk memahami pikiran dan perasaanmu dengan jauh lebih jelas. Jika kamu punya banyak hal yang harus kamu kerjakan, sering stres, depresi, atau memiliki anxiety, journaling can help you gain control of your emotions and improve your mental health. Selain itu, ada banyak banget benefit dari menulis jurnal untuk self improvement. Untuk kamu yang sudah bekerja, journaling penting banget untuk menuliskan goals, ide, dan bagaimana cara mewujudkannya!
Well, meski kita tahu kalau journaling itu kebiasaan yang baik dan sangat menguntungkan, seringkali kita nggak punya waktu untuk bersantai, rileks dengan teh atau kopi, kemudian menuangkan pikiran dan perasaan kita ke dalam jurnal. Beberapa pilihan dibawah ini bisa jadi referensi untuk kembali konsisten menulis jurnal. Here we go!
1. Paper Notebooks
Jika kamu suka sensasi menulis langsung, jurnal dalam bentuk buku bisa menjadi pilihan terbaik untukmu. Menuangkan pikiran dan perasaan pada secarik kertas bisa memberimu physical control akan apa yang kamu tulis. Journaling dalam bentuk buku memiliki tingkat privasi yang tinggi karena kecil kemungkinan jurnalmu di”hacked” atau hilang karena server internet. Kamu juga bisa menghiasnya dengan membuat lettering, bullet journal, kata-kata motivasi, foto, dll. Namun, menulis di buku berarti kamu nggak punya cadangan kalau sewaktu-waktu jurnalmu tertinggal, terbakar, atau hilang.
2. Journaling and Diary Apps
Kalau kamu nggak bisa lepas dari gadget, kamu bisa coba menggunakan aplikasi yang menjamin keamanan dan privasi untuk journaling. Kamu bisa mencoba aplikasi Penzu, Day One, RedNoteBook, dan beberapa aplikasi lainnya. Melalui aplikasi, kamu bisa menambahkan lokasi, foto, atau berkas lain ke dalam jurnal. Aplikasi ini juga bisa diatur untuk memberi tampilan yang kamu mau. Selain aplikasi, kamu juga bisa mengenkripsi tulisanmu pada Dropbox dengan menggunakan Evernote atau Google Keep. Jangan lupa kalau the more you automate the process, the less you’re actually journaling.
3. Blogging
Menulis di blog bisa menjadi cara efektif untukmu tetap menulis jurnal. Kamu bisa mencantumkan nama aslimu atau bisa juga anonymous, kemudian kamu bebas menuangkan segala pikiran dan perasaanmu dengan terbuka. Journaling melalui blog memiliki kemungkinan untuk dibaca oleh orang lain. If you are okay with this, blog punya banyak tools dan vibe yang mendukungmu untuk journaling. Kamu bisa pakai Blogspot, Wordpress, Tumblr, Medium, atau platform lainnya. Platform ini memiliki tampilan, tools, dan audience yang berbeda-beda. Dengan blogging kamu bisa berbagi ceritamu pada beberapa orang, juga bisa mendengar cerita dari orang lain.
Ladies, once you’ve decided to keep a journal, your next decision is the medium to use for it. Banyak banget platform yang tersedia untuk membantumu tetap menulis dan menuangkan segala pikiran dan perasaanmu. Journaling memberikan banyak banget keuntungan untuk kita. So, choose the one that works best for you, and keep writing!